pondok Pesantren harus menguasai Media

pondok Pesantren harus menguasai Media

Pesantren harus menguasai Media
Pekalongan - (Media Informasi Pondok pesantren Alarifiyah) – Diera digitalisasi ini pesantren dan organisasi keagamaan harus lebih giat lagi dalam mensyiarkan suguhan—suguhan yang rahmatallilalamiin. Pasalnya, sangat penting bagi kalangan santri dan organisasi keagamaan  untuk menjelajah dunia internet  yang semakin kesini internet merupakan sebuah kebutuhan.

Jangan sampai paham-paham radikalisme dan pengadu domba agama  dengan dalih agama masuk membawa materi dan ajaran maupun dakwah menguasai di internet  dan itu dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Ini sangat BAHAYA ! Tegas salah seorang Admin Media  pesantren yang tidak mau disebutkan namanya.
Kita bisa beribarah tentang apa yang pernah dilakukan oleh kyai-Kyai dan Ulama’ sepuh dahulu, bisa kita lihat pada resolusi jihadMisalnya” ketika para penjajah semakin gencar dan enggan hengkang ke bumi Nusantara serta kejahatan dan kekejaman yang dibawa oleh pihak Belanda (NICA) semakin menjadi-jadi serta melanggar  seacara kedaulatan Republik maupun Agama, Almaghfurlah Mbah Yai hasyim Asyari memberikan statemennya mengenai hukum membela Tanah Air adalah fardhu ain bagi setiap islam di Indonesia. Tak hanya itu dalam  resolusi jihad juga ditegaskan bahwa muslimin yamg berada dalam radius 94 kilometer dari pusat pertempuran wajib ikut perang  melawan penjajah. Berita itu tersebar luas oleh pemerintah saat itu,, dan dibantu oleh para kalangan santri untuk memberikan kabar mengenai hukum yang baru didawuhkan oleh pendiri NU pertama itu. Media pun digencarkan,  dan disebarluaskan agar semua masyarakat tahu dan mengikuti atas dawauh Sang kyai  kala itu.
Berangkat dari itu, Media pesantren Al-Arifiyah kota Pekalongan yang diasuh oleh Abah Kyai H. Zainal Arifin dan Pembina Jurnalistik “Bpk. Ustadz Najibul Mahbub” serta sahabat-sahabat kang santri telah rapat dan sepakat bahwa kedepan akan lebih menggencarkan media  melalui media sosial yang semoga bisa istiqomah dan memberikan kemanfaatan buat warga Nahdliyin khususnya  untuk mengatasi  problematika umat.
Selain itu, eksistensi yang dibangun oleh Pesantren dimedia juga nantinya akan memiliki value tersendiri , mengingat semua santri yang hendak mendaftar dipesantrenpun sudah pastinya mencari tahu dimedia sosial yang mereka punya.
Ini juga per;u ditiru untuk pondok pesantren lainnya agar lebih giat dan menyebarkan konten-konten positif di akun sosial media yang  sudah ada.
Minta dukungan dan doanya dari para pembaca baik kang santri, mbak santri , alumni maupun pembaca agar lebih mensupport apa yang telah  dirancang oleh kami.
Semoga dengan hadirnya Media Pesantren Alarifiyah ini bisa menjadikan khidmah dan barokah tersendiri… Aaamiinn Aamiin Ya robbal Aallamiin.


Pekalongan,7 Juli 2020.